Pemain sepakbola indonesia belajar di arsenal

Pelatihan yang diikuti ke-18 pemenang Tunas Garuda adalah yang terbaik di Arsenal.

18 pesepakbola muda Indonesia terpilih menjadi pemenang National Camp Tunas Garuda dan berkesempatan menjalani latihan di akademi sepakbola Arsenal di London, Inggris.

18 pesepakbola berusia 14 hingga 16 tahun ini merupakan pemain yang terpilih dari proses seleksi Tunas Garuda dari sembilan kota besar Indonesia, yakni Bandung, Makassar, Palembang, Semarang, Malang, Medan, Papua, Balikpapan dan Jakarta.

Tunas Garuda merupakan program pencarian bakat sepakbola yang diselenggarakan Partai Demokrat. Nantinya ke-18 pesepakbola tersebut berhak menimba ilmu di akademi sepakbola Arsenal selama dua minggu mulai 23 Oktober 2011 mendatang.

“Kita tahu Arsenal merupakan gudangnya pemain muda yang disegani di Eropa di bawah tangan dingin manaje Arsene Wenger. Kami mengharapkan para pemain muda Tunas Garuda ini bisa seperti mereka,” ujar Ketua Umum DPP Demokrat, Anas Urbaningrum, pada penutupan seleksi Tunas Garuda di lapangan ISCI Ciputat, Tangerang, Jumat 7 Oktober 2011.

Selain menimba ilmu di akademi sepakbola Arsenal, ke-18 pemain muda tersebut juga akan menyaksikan secara langsung pertandingan Premier League antara Arsenal menghadapi Stoke City di Stadion Emirates, 23 Oktober mendatang.

Sementara itu mantan Direktur Teknis Badan Tim Nasional (BTN), Iman Arif, menegaskan pendidikan yang akan diikuti ke-18 pemain ini merupakan kelas pendidikan yang terbaik di Arsenal.

“18 pemain ini akan menjalani kelas pendidikan terbaik dan pilihan di Arsenal. Sehingga diharapkan, anak-anak ini dapat memaksimalkan pendidikan yang didapat,” ujar Iman.

Berikut 18 Pemain Pemenang Tunas Garuda:

Bandung
Febri Hariyadi, Fajar Nur Hakim

Palembang
Rangga Pratama, Rendy Refsanyami, Ichsan Kurniawan

Jayapura
Mariano Orthis Podakan Urpon, Yunus Noviandi Modouw, Terens Owang, Priska Puhiri, Frengki Pare Kogoy

Malang
Danang Aji Pengestu

Semarang
Rizal Yulian Iman Fauzi, Dani Raharjanto, Luqman Naim, Andre Putra Wibowo

Medan
M. Bayu Kurniawan, Nazarul Fahmi, Yoga Kusnanda

Jakarta
Adek Edo Kurnia Chaniago

Sumber : indofiles.org